Pages

Jumat, 07 Januari 2011

Garut Swiss Van Java

Garut pada awal kolonial Belanda di tahun 1920 begitu terkenal dengan sebutan Swiss van Java. Sebutan ini disandang tidak hanya karena panorama alam pegunungannya saja, tetapi juga karena keindahan kawah, air terjun, danau, serta sumber air panasnya.
Gapura selamat datang di Kota Garut, merupakan suatu tanda bahwa anda telah memasuki Kota Garut, tak lama berselang anda juga akan disapa oleh Tugu Kota Intan yang terletak di daerah Tarogong. Tugu ini menyerupai intan berlian yang duduk diatas tahtanya yang merupakan landmark kota. Mengenal garut, bukan hanya dodol yang akan kita ingat, karena Garut menyimpan banyak sejuta pesona.

 Situ Bagendit

Situ yang terletak sekitar 10 km dari pusat kota ini merupakan salah satu tempat wisata yang cukup menarik. Selain pemandangan yang indah, hembusan udaranya yang sejuk serta barisan gunung yang menjulang begitu menambah kesan asri. Di Situ bagendit terdapat warung apung yang bisa digunakan sebagai tempat melepas lelah sekaligus penawar rasa lapar. Harganya juga cukup terjangkau. Anda bisa mencoba minuman bandrek atau bajigur dengan di temani singkong atau ubi rebus.  Saat menjelang gelap, suasana di Situ bagendit akan terasa makin marak dengan hadirnya ratusan cahaya lilin ataupun petromax yang berasal dari para pemancing yang ingin menghabiskan malam untuk menangkap ikan buruan. Kemarakan pun akan ditambah dengan aneka suara serangga, burung dan kodok yang saling bersahutan. Sebuah atmosfer yang sempurna dengan ekosistem alam yang tetap terjaga.

Situ Cangkuang
 
Desa Cangkuang, merupakan sebuah kawasan yang penuh dengan cerita legenda sejarah. Desa Cangkuang berjarak dua kilometer dari Kecamatan Leles. Nama desa tersebut diambil dari nama sebuah pohon, yaitu pohon cangkung (Pandanus Furcatus). Di desa ini terdapat sebuah candi Hindu yang dinamakan Candi Cangkuang.
Anda dapat menggunakan rakit untuk menyebrang ke pulau kecil di tengah situ Di sini terdapat sebuah situs peninggalan sejarah yaitu, Candi Cangkuang, setinggi 8.5 meter dengan bangunan kaki 4.5×4.5 meter, polos tanpa relief apapun. Di dalam ruangan candi terdapat patung Dewa Syiwa. Patung ini diletakkan di tengah ruangan, diatas lubang tertutup yang memiliki kedalaman hingga 7 meter.


Hangatnya Cipanas

Cipanas merupakan objek wisata yang sangat terkenal di Garut. Kawasan ini terletak di enam kilometer arah barat laut Garut, atau tepatnya di kaki Gunung Guntur. Di cipanas, air hangat yang disalurkan ke objek-objek wisata tidak mengandung unsur belerang, tetapi mengandung unsur yodium. Dapat dibayangkan bagaimana khasiat dari air hangat tersebut. Harga peruarangan kolam air panas di kawasan Cipanas sangat bervariasi, mulai dari lima ribu rupiah hingga 20 ribu rupiah. Konon rumah-rumah penduduk dikawasan ini diwarisi dengan sumber mata air panas yang begitu mudah ditemukan saat melakukan pengeboran air.

  Adu Domba

Daerah yang cukup terkenal dengan seni ketangkasan domba adalah Bayongbong. Dalam setiap pertandingan ketangkasan, domba yang diadu di arena akan diiringi oleh suara gamelan. Suasana akan bertambah seru saat bercampur suara teriakan penonton. Arena tersebut di kelilingi oleh tiga orang penilai dan satu orang wasit yang akan memutuskan pemenang dari pertarungan ini. Lama pertandingan berlangsung sekitar tiga menit, dan biasanya domba-domba tersebut membenturkan kepalanya sebanyak 20 hingga 25 kali. Biasanya setiap domba yang kalah atau lari menghindari musuhnya, akan selalu berakhir di ujung mata pisau, karena bagi setiap domba yang kalah biasanya mereka tidak akan lagi mau bertarung.

Khas Garut
 
Tak afdol rasanya jika berkunjung ke suatu kota kita tidak menikmati wisata kuliner atau menikmati yang khas dari kota tersebut. Kawasan yang paling terkenal sebagai sentra kuliner adalah Ceplak, tempat dimana para penjaja makanan jajanan malam mulai membuka gerainya, Tempat ini tak jauh dari Mesjid Agung Garut. Beraneka macam makanan dan minuman tersedia dengan kisaran harga yang cukup murah.
Kawasan yang khas lainnya adalah daerah Suci, sebagai pusatnya pembuatan dodol garut. Saat ini dodol garut tersaji atas beraneka macam rasa. Ada dodol ketan, kacang, dodol buah-buahan, adapula angleng. Dodol ketan dan dan buah-buahan biasanya di bungkus dengan kertas minyak atau plastik, dodol kacang dan angling dibungkus dengan daun jagung kering.
Tak jauh dari kawasan, sentra dodol Suci, menuju pusat kota tepatnya di daerah Sukaregang kita bisa menemukan aksesoris ataupun busana yang berbahan kulit. Bahkan kita bisa melakukan pemesanan dengan membawa model sendiri ke tempat ini. Kisaran harga mulai dari 500 ribu rupiah, hingga jutaan rupiah semuanya tergantung dari model, motif dan bahan kulit yang digunakan. Keuntungan lain dari berbelanja di tempat ini adalah anda akan di jelaskan dengan rinci jenis kulit apa yang dipakai mereka sangat jujur dan ramah.
Sebetulnya masih banyak lagi kawasan wisata yang cukup menarik, khususnya di daerah Garut Selatan dimana kawasan ini terkenal dengan pantai serta hutan rawanya yang masih asri. Seperti pantai sanyang Heulang, Cijayana dan Hutan Sancang, Dengan waktu kunjungan yang lebih lama, mungkin anda bisa sekaligus menyusuri sisi lain kawasan Garut selatan yang bagi para penggila wisata petualangan, kawasan Garut selatan adalah surganya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

tafakkur

tafakkur
LOVE ALLAH, RASUL, AND AL-QUR'AN

About Me

KEEP SMILE :) Again and Again